Whole Family Interlude Part 51

diruang sebelah, Andri sedang berdiri diujung kasur dan Zaskia terbaring telentang membuka lebar kedua kakinya. menunjukkan tanpa malu liang kewanitaannya yg terlihat sangat bersih dan indah. penis Andri sudah mengacung dengan keras menunjukkan ototnya yg keras bersiap untuk mengobok-obok vagina Zaskia.

“awhh..ehmm enak banget”, desah Zaskia yg memejamkan mata dan mengigit bibirnya sendiri saat bongkahan daging suami Bella memasuki tubuh wanita satu anak ini.
dengan tempo yg sangat pelan, Andri mulai menggoyangkan tubuhnya maju dan mundur dan tubuh Zaskia juga turut terkoyak maju dan mundur.

Andri memegangi paha Zaskia dan sesekali merabanya, sedangkan Zaskia terus memberi tatapan binalnya. payudara Zaskia mengencang dan putingnya mengacung keatas seolah meminta untuk dijilat oleh pasangan mainnya.
“penismu enak banget mas, gede dan kena banget”, desahnya sambil menikmati.

Andri seperti biasa tak membalas ocehan wanita itu. Andri menaruh jarinya pada klitoris Zaskia dan turut memberinya kobelan yg cukup kencang. dengan begitu dapat mambantu Zaskia meraih orgasme dahsyatnya.
“ahh mas stop bentar mas cari nafas dulu aahhh”, minta Zaskia pada pasangan semalamnya.
“belum juga sampai kamu mbak”, ujar Andri pada pasangannya yg penisnya masih tertancap dalam. Zaskia menarik tangan Andri dan mereka saling berciuman layaknya pasangan yg sedang jatuh cinta.
“smoocchh smoocchhh”

“kalau udah kena yg gede, yg lain jadi biasa haha”, ujar Zaskia yg juga pernah barter privat dengan pasangan lain. Petra memang pria yg nafsunya menggebu, sehingga istrinya juga turut menjadi korban.
“ahh biasa aja nih haha, ayoklah, kamu belum apa-apa”, ajak Andri untuk kembali kentot.
“ahh aku malu, kalo sampe netes-netes seperti dulu”, balas Zaskia.

namun Andri langsung menggoyangkan pinggangnya.
“auuuwwhhh enak”, desahnya wanita satu anak ini.

dengan posisi yg sama plus kobelan Andri menghantarkan Zaskia untuk segera sampai, namun wanita ini berusaha mati-matian untuk menahan orgasmenya, bukannya apa, namun ia tak ingin berbasah-basah dirumah orang. biasanya ia hanya orgasme biasa. namun dengan Andri semua berbeda.
“masss..please aahh stop mass.. ahhhhhh ohhhh ahhhhh”
“aaaaahhhhh hmmmmm aahhh oohhhh masss ahhhhh”, desah panjang wanita yg biasanya berjilbab ini.
Andri mencabut penisnya setelah desahan panjang Zaskia, dan beberapa tetes cairan mengalir deras jatuh ke lantai.

“ahh kan, sampai keluar squirtnya, ahh mass”, desah Zaskia.
“haha tapi enak gak”, tanya Andri.
Zaskia tidak membalas namun kembali menarik lengan Andri untuk didekatkannya agar mudah untuk di cium.

Andri dan Zaskia mencoba posisi yg lain, yaitu woman on top. Zaskia menggoyangkan pinggulnya dengan sangat lihai. kedua manusia ini sedang berlumur nafsu yg tidak mudah untuk dihilangkan. alat kelamin mereka terus berada tanpa henti. hanya desahan yg tertahan namun keringat dan orgasme Zaskia terus bercucuran hingga badan keduanya licin dan basah. mereka tak peduli.

enak adalah enak.

Zaskia nampak sudah terlelah untuk ronde pertama ini.
“mas, aku dibawah yah, capek”, mintanya. Zaskia menggeser badannya yg bersih dan mulus itu.
“hihi kasurnya basah, maap ya mas”, ujar Zaskia yg berkeringat dan orgasme squirt hampir lebih dari 4x.

Andri berada diatas, melihat Zaskia yg terlelah. ia harus segera mengeluarkan benihnya agar Zaskia tak tersiksa dengan seks yg tiada henti ini. gerakan Andri kencang, namun juga ia konsentrasi agar bisa segera keluar. daging mereka saling bertubrukan, Zaskia hanya memejamkam mata dan sudah engga begitu banyak mendesah karena lelahnya tubuh dia.
“mbak Zassss ahhh aku mau keluar aahhh”, desah panjang Andri yg menyodok semakin kencang.
CROOT CROOT CROOT- dengan santai ia mengeluarkan seluruh pejuhnya di dalam tubuh Zaskia sebagaimananya dia saat dulu mengikuti kegiatan barter. melupakan kalau dia sering minum obat penyubur.
“ahh banyak banget yah mas, lama gak ngeseks sama mbak Bella kah?”, tanya Zaskia sambil menyaksikan Andri yg kelelahan habis orgasme.
“engga kok, baru 2 hari yg lalu….”, ujar Andri memutus kata-katanya.
“keringatmu bercucuran mas..”, ujar Zaskia yg melihat Andri nampak kelelahan sambil mengusap keringatnya. penis Andri mulai mengecil dan mempermudah ia untuk mencabut penisnya dari dalam tubuh Zaskia.

Andri dan Zaskia telentang bersebelahan di kasur, menatap langit-langit. Zaskia melipat kakinya agar vaginanya tak begitu terlihat.
“berhubungan denganmu memang sangat berasa banget mas”, ujarnya memecah keheningan.
“haha masa sih, emang punya suami kurang yah”, tanya Andri.
“jarang banget ngeseks mas kami, ya selain bosan, pengin nuansa yg berbeda dan emang mas Petra sejak SMA sudah hobi gonta-ganti pacar”, terangnya.
Andri hanya diam lalu mengarahkan pandangannya pada Zaskia.
“mas Petra sejak SMA udah entah nidurin berapa cewek hingga sejak kuliah hampir berakhir, lalu ketemu aku, saat pacaran kami ngga ngeseks, dia berusaha bisa ngontrol nafsunya, berhasil. namun sekarang kumat lagi, dan aku malah ikutan haha”, terangnya.
“wow, udah biasa yah berarti haha”, ujar Andri.
Zaskia lalu memposisikan kearah Andri dan meminta untuk dipeluk, Andri menciumi leher Zaskia.

mereka kembali melakukan hubungan untuk yg keduanya. hingga entah berapa kali Zaskia mendesah keenakan dan orgasme. nafsu mereka benar-benar diumbar layaknya seseorang yg engga pernah ngeseks.

“mas, nampaknya mas Petra dan Bella sudah selesai, aku udah di sms”, ujar Zaskia setelah menerima sperma dari Andri dan istirahat sejenak. Zaskia bangkit dan mulai mengumpulkan pakaiannya.
“oh iya, yaudah yuuk”, ajak Andri untuk menyudahi permainan nafsu ini.
“mas, kamar mandi jauh yah”, ujar Zaskia yg membersihkan vaginanya dari benih cinta Andri hanya menggunakan tisu.
“iya adanya diluar sana”, balas Andri sambil mengenakan pakaiannya.

kedua pasangan ini lantas sudah bersiap untuk keluar dari kandangnya dimana mereka bercinta memadu kasih.
Zaskia memeluk Andri dengan sangat sensual, “mas, kapan-kapan kita ulangi lagi yah, langsung kontak aja”, ujar Zaskia pada telinga Andri.
“iya, nanti bisa diatur”, balas Andri. lantas bibir mereka bersatu.

mereka keluar, Petra juga menuruni tangga dari kamar atasnya, namun Bella tak nampak. Petra menebar senyum pada pasangan Zaskia dan Andri. Zaskia berjalan duluan didepan kedua cowok itu.
“bang, nanti kalau mau lagi dengan biniku, langsung aja yak kontak langsung, gak usah bilang aku, bebas haha”, ujar Petra.
“haha tapi juga jangan maksa biniku yak”, balas Andri.
“enggalah, kalau Bella gak mau, cewek lain masih banyak yg mau haha”, balas songong Petra yg memang biasa tidur dengan Claudia, Gladis, dan wanita lainnya dengan bebas.

“yauda hati-hati yah”, saat Petra dan Zaskia mulai menjalankan mobilnya untuk kembali pada rumahnya.

Andri memasuki rumahnya, menutup pintu, berjalan ke kamar dan menguncinya. kamarnya remang, ada Bella yg menggunakan daster sepaha berbahan renda sehingga dalamannya sedikit terlihat, tak ada sapa diantara mereka berdua. Andri langsung masuk ke kamar mandi untuk pipis dan mencuci penisnya dari cairan kelamin Zaskia.

Ia berjalan dan duduk diatas kasur, melihat Bella yg sedang sedikit berbaring sambil bermain HP.
“yang…..”, ujar singkat Andri.
“iya mas..”, balasnya.
“rasanya kasurnya basah, sampe muncrat-muncrat yah”, tanya Andri yg sedikit menggoda istrinya yg membuat wajahnya malu memerah.
“emang kamu engga?”, balas Bella.

“yang…aku horny lagi nih”, ajak Andri setelah sejenak melihat kemolekan istrinya sendiri.
“dari itu belum puas?”, tanya Bella sambil menatap Andri.
“hehe masih kurang kalau belum sama kamu…”, rayu Andri yg dengan sigap lalu dia ingin memeluk istrinya yg setengah barbaring itu.

“aahh jangan mas, jangan, aku belum mandi..”, ujar Bella menolak sambil mendorong tubuh Andri.
“gapapa sayanggg”, paksa Andri yg memang nampaknya masih ingin bercinta, bukan karena kurang puas, namun melihat Bella yg nampak kelelahan dan masih berpakaian seperti mengenakan lingerie.

PLAAAAKKK

tangan kanan Bella melintas mengenai pipi kiri Andri dengan sangat kencang, Andri terkaget, ia menatap tajam istrinya setelah memutar kembali kepalanya. Ia seperti tak percaya setelah di tampar oleh istrinya dan ini pertama kalinya.
“mas….maa…aaff……”, ujarnya sambil menyembunyikan wajahnya nampak sangat ketakutan.
“akuuu..mas…..mau tanya…..sebenarnya pernikahan kita ini bagaimana…..kenapa kita melakukan ini…..”, tanya Bella pada Andri sambil airmatanya bercucuran, wajahnya memerah, tali lingerienya melorot satu pada lengannya.

memperlihatkan belahan payudaranya yg banyak sekali cupangan berwarna gelap, ulah dari Petra. Andri melihat tubuh istrinya yg habis diperkosa oleh pria lain. kasurnya nampak basah. penis Andri yg tadinya horny, berubah menjadi lemas.

“jawab mas…..mau dibawa kemana pernikahan kita…..”, tanya kembali Bella yg nampak frustasi oleh sikap diam Andri. Andri terdiam berpikir, seolah kini dia tak bisa mengendalikan nafsunya. setiap melihat wanita sedikit bening, penisnya langsung ngaceng dan ingin mengeluarkan cairan hinanya.

“aku terpaksa menuruti keinginanmu, karena aku tak ingin kamu melakukan ini dibelakangku…kini aku sadar, betapa bodohnya aku yg tak berpendirian…..aku..aku cinta kamu mas, dan keluarga ini….!!!”, ujar Bella dengan lirih.

“aku juga cinta dan sayang kamu…entah entah kenapa setiap ada tawaran untuk melakukan ini, aku susah untuk menolak sekarang…..walau kita sudah berkomitmen….nafsu ini telah membuatku gila”, terang Andri yg duduk menatap istrinya yg benar-benar tulus ingin mempertahankan rumah tangga ini, yg berkali-kali di ganggu oleh jeratan nafsu.

“seperti tadi, aku bisa mengeluarkan semua, namun saat melihatmu, nafsuku kembali keluar lagi..seolah aku selalu bernafsu setiap ada kesempatan….”, ujar Andri dengan lirih.

PLAAAAKKKK

tangan kanan Bella kembali menampar suaminya yg selama ini ia sangat takuti dan hormati.

“kontrol nafsumu mas, keluarkan setan yg ada di dalam tubuhmu!!”, teriak Bella namun masih terkontrol agar tak terdengar dari luar.

“sadar engga, aku juga jadi korban dari nafsumu…..kuakui aku yg mengajakmu, tapi aku berusaha untuk tidak masuk sangat dalam…………”, ujar Bella sambil berbicara dengan sangat berat.

HIKS HIKS HIKS
HIKS HIKS HIKS
HIKS HIKS HIKS

tangisan seorang istri yg menyadari bahwa rumah tangganya bisa akan menabrak batu karang kapan saja, ia hanya berusaha mempertahankan. namun terkadang ombak bisa dilawan, namun terkadang ombak harus diikuti arusnya. walau begitu, tetap harus dipertimbangkan.

“mas……”, ujar Bella sambil meminta pelukan dari suaminya.

tangisan Bella menutup lembaran cerita penuh nafsu malam itu, tidak semua nafsu selalu berakhir dengan kebahagiaan..

-BERSAMBUNG-